Berdasarkan instruksi yang telah diberikan oleh pemerintah dan Kemenkes Republik Indonesia, pasien yang terinfeksi virus covid 19 tanpa menunjukkan gejala apapun atau tidak mempunyai riwayat komorbid, akan disarankan untuk melakukan perawatan secara mandiri di rumah. Namun tetap saja, pihak tenaga kesehatan akan melakukan kontrol secara berkala. Saran tersebut dapat dilakukan jika memang kondisi di lingkungan rumah memungkinkan untuk digunakan sebagai tempat isolasi mandiri. Jika memang tak memungkinkan, sampaikanlah kepada tenaga kesehatan agar dicarikan jalan keluar dengan melakukan isolasi di tempat – tempat yang telah disediakan oleh pihak pemerintah.
Beberapa Syarat yang Harus Dipenuhi Saat Melakukan Isolasi Mandiri
Beberapa syarat di bawah ini harus Anda penuhi jika hendak melakukan isolasi mandiri di rumah, apa sajakah itu?
- Pastikan di rumah memiliki kamar mandi tidak hanya satu. Jika di rumah hanya memiliki satu kamar mandi tentu akan sangat beresiko menularkan ke anggota keluarga lain.
- Pastikan sirkulasi udara di rumah berjalan dengan baik.
- Di rumah tidak terlalu banyak anggota keluarga
- Memiliki kamar khusus yang nantinya akan dijadikan sebagai tempat isolasi mandiri
- Pastikan di rumah tak ada anggota keluarga yang mempunyai riwayat penyakit kronis seperti, diabetes militus, ginjal, paru – paru, jantung dan lainnya karena akan sangat berbahaya jika sampai tertular.
Setelah beristirahat satu minggu lamanya, gejala yang ditimbulkan akibat paparan virus covid 19 varian omicron, biasanya akan membaik. Perawatan yang dilakukan secara mandiri di rumah, diharapkan bisa membuat gejala menjadi mereda dan tentu saja bisa membuat pasien lebih banyak beristirahat, mengkonsumsi vitamin yang diberikan oleh dokter dan memperbanyak minum air putih agar tidak dehidrasi.
Selain itu, Anda juga harus mengikuti seluruh instruksi yang telah diberikan oleh dokter terkait dengan proses isolasi di rumah dan cara perawatan secara mandiri. Ini akan sangat membantu dalam hal mencegah penyebaran virus covid 19 di lingkungan keluarga, mengingat resiko penularan tetap ada.
Perhatikan Kondisi Kesehatan dan Usia Orang Rumah yang Melakukan Perawatan
Merawat anggota keluarga di rumah yang terpapar virus covid 19 varian omicron, tak seperti merawat orang sakit pada umumnya. Karena selama proses perawatan berlangsung, resiko tertular virus covid 19 varian omicron sangatlah besar. Untuk itu, ada beberapa hal yang harus dipahami dan diperhatikan jika memutuskan akan melakukan perawatan anggota keluarga yang terpapar virus covid 19 varian omicron :
1.Pahami Betul Tanda Peringatan Darurat
Sebagai pihak yang merawat, Anda harus melakukan pemantauan secara berkala, apakah gejala yang ditunjukkan semakin memburuk atau tidak. Anda juga harus cermat memantau diri sendiri sebagai apakah menunjukkan gejala terpapar atau tidak. Jika gejala yang ditunjukkan selama proses perawatan di rumah ternyata semakin buruk, segeralah untuk menghubungi pihak dokter.
Beberapa tanda darurat yang dimaksud antara lain seperti :
- Warna bagian wajah atau bibir mulai tampak kebiruan.
- Pasien terlihat mulai bingung atau linglung.
- Pasien tampak mengalami kesulitan saat sedang bernafas.
- Terjadi tekanan pada bagian dada sehingga terasa nyeri terus menerus.
- Tidak memounyai kemampuan untuk bisa dalam kondisi terjaga.
2.Upayakan untuk Melindungi Orang Lain
Melindungi orang lain agar tak ikut terpapar virus covid 19 varian omicron adalah hal yang wajib dilakukan. Pastikan bahwa Anda tak kemana – mana dan berdiam diri di rumah saja. Tidak diperkenankan untuk melakukan perjalanan dengan memakai berbagai transportasi umum, berbagai layanan yang sifatnya tumpangan seperti taksi atau ojek online.
Ruang isolasi hanya diperuntukkan untuk diisi satu orang saja selama melakukan isolasi mandiri di rumah. Hindari makan bersama anggota keluarga lain, bawa saja makanannya ke kamar dan jangan lupa sering untuk membuka jendela guna memastikan sirkulasi udara bisa tetap dalam kondisi baik. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kamar mandi pun wajib terpisah. Meski anggota keluarga lain bertugas untuk melakukan perawatan, ada baiknya tetap menjaga jarak setidaknya 2 meter. Jika memungkinkan, akan jauh lebih baik jika beberapa anggota keluarga lain mengungsi ke saudara terlebih dahulu.
Jika suatu waktu memang tak sengaja berada dalam ruangan yang sama, hindari pergerakan secara berlebih dengan cara membatasinya. Disarankan untuk rutin membersihkan dan mensterilisasi berbagai benda yang seringkali dipegang berjamaah. Sangat tidak disarankan, menggunakan barang – barang di rumah secara bergantian. Menggunakan masker dobel sangat dianjurkan untuk memperkecil penularan. Jangan lengah untuk mencuci tangan dengan memakai sabun secara berkala meski tak melakukan kegiatan.
3.Utamakan untuk Melindungi Diri Saat Merawat Orang Terpapar Virus Covid 19 Varian Omicron
Beberapa tips yang bisa Anda lakukan dalam upaya melindungi diri :
- Pahami baik – baik saat mencuci pakaian kotor orang yang terpapar virus covid 19. Hindari mencampur pakaian dengan anggota keluarga lain. Tidak diperbolehkan untuk mengkucek pakaian secara langsung. Gunakan saja mesin cuci dan air hangat.
- Pastikan Anda memberikan peralatan khusus untuk orang sakit seperti gelas, piring, sendok, garpu dan
- Tidak membersihkan kamar mandi dan kamar yang digunakan orang sakit.
- Rajin bersih – bersih rumah dan menyemprot cairan disinfektan.
- Rutin mengganti masker, apalagi jika sudah basah dan terlihat kotor.
- Pilih masker medis atau masker yang memiliki tiga lapis. Jika perlu gunakan masker kain dan medis secara bersamaan (dobel). Hindari memegang masker terlebih saat sedang digunakan.
- Patuhi jarak aman setidaknya 2 meter.
- Sediakan tempat pembuangan masker yang tertutup khusus untuk orang sakit.
- Usahakan untuk mencuci benda apapun yang digunakan orang sakit menggunakan air hangat.
- Tidak diperkenankan untuk menerima tamu saat ada orang sakit di rumah.
4.Mengakhiri Masa Isolasi
Setelah beberapa hari mendapatkan perawatan secara mandiri di rumah, ada baiknya rutin untuk melakukan konsultasi dengan pihak dokter. Jika sudah menunjukkan kondisi yang jauh lebih baik dan memenuhi prosedur waktu masa isolasi, apakah sudah diperbolehkan untuk mengakhiri masa isolasi tersebut.
Agar Anda sebagai orang yang bertugas merawat orang sakit tidak mudah stres karena memikirkan kesehatan semua anggota keluarga, ada baiknya untuk sementara waktu tidak update informasi apapun terkait berita virus covid 19. Jangan lupa untuk istirahat yang cukup agar sistem kekebalan tubuh Anda tetap terjaga.
5.Rutin Menggunakan Alat Sterilisasi Ruangan
Saat isolasi mandiri di rumah, untuk meringankan beban anggota keluarga yang bertugas di rumah, menggunakan alat sterilisasi ruangan sangat direkomendasikan. Mengapa? Dengan adanya alat sterilisasi ruangan, sirkulasi udara di dalam rumah akan semakin membaik. Selain itu, keberadaan sirkulasi udara di rumah juga bisa membantu untuk membasmi virus covid 19 dengan sangat mudah.
Tak perlu khawatir, alat sterilisasi ruangan Kyoto Metafirst sangat aman karena memang dirancang khsusus untuk bisa ramah dengan lingkungan. Jika sampai terpapar ke makanan dan minuman pun tidak masalah. Kyoto Metafirst juga mudah dibawa kemana – mana atau dipindahkan. Untuk bisa memilikinya, Anda bisa menghubungi kami melalui Whatsapp.